Hukum&Kriminal

Polisi Ringkus Aktor Intelektual dan Eksekutor Penyiram Air Keras Kepada Wartawan

Medan, buanapagi.com – Berdasarkan informasi diketahui bahwa terduga aktor intelektual, penyiraman air keras terhadap wartawan media jelajahperkara.com, Persada Bhayangkara Sembiring (25), telah berhasil ditangkap Satuan (Sat) Reskrim Polrestabes Medan dan Petugas gabungan Polrestabes Medan di kawasan Namo Gajah, Kecarmatan Medan Tuntungan.

Informasi yang diperoleh, sudah ada 5 orang yang ditangkap dan telah diboyong ke Mapolrestabes Medan

Pelaku tersebut berinisial SNS (49) warga Kecamatan Medan Tuntungan, dikabarkan diduga sebagai aktor intelektual dan juga sebagai bandar judi terbesar di seputaran Kecamatan Medan Tuntungan.

Pelaku SNS ditangkap di seputaran kediamannya.

Selain pelaku SNS, polisi juga ikut mengamankan eksekutor penyiraman air keras dan juga penyedia air keras.

Dan juga dikabarkan, terduga pelaku ditangkap dalam waktu 2 x 24 jam, setelah kejadian penyiraman air keras tersebut kepada korban Persada Bhayangkara Sembiring, di Jalan Letjen Jamin Ginting, tepatnya di simpang Selayang pada pada hari Minggu tanggal 25 Juli 2021, sekira pukul 22.00 wib. Dari kejadian itu, Polisi langsung melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil mengidentifikasi ciri-ciri pelaku dari rekaman kamera pengawas, melihat sejumlah orang melakukan penyiraman air keras kepada Persada Sembiring.

Plt Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Rafles Marpaung, Minggu (01/08/2021) mengatakan, mengenai adanya aktor intelektual yang turut serta diamankan tersebut, masih belum memberikan keterangan resmi.

Sebelumnya, Unit Reskrim Polsek Medan Tuntungan, memboyong sejumlah orang ke Polrestabes Medan.

Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan Ipda Elia Karo-karo mengaku, telah membawa beberapa orang saksi yang melihat perisitiwa penyiraman air keras tersebut, kepada korban Persada Sembiring, untuk diperiksa di Satuan Reskrim Polrestabes Medan.

“Mengenai pelakunya masih diburu Petugas. Kalau sudah tertangkap, sudah pasti ditembak atau diberikan efek jera, kepada kedua pelaku yang terlibat melakukan penyiraman air keras, yang dilakukan terhadap korban,” ucap Ipda Elia.

Karena seluruh wartawan yang berunit di Polrestabes Medan, mengharapkan agar Polrestabes Medan yang telah mengambil alih kasus penyiraman air keras itu, juga menyeret aktor intelektualnya.

Sebab, sudah pasti ada yang menyuruh menyiram air keras kepada korban pekerja keras itu.

Aktor intelektualnya juga kita tangkap, untuk mengetahui motif penyiraman air keras itu,” terang mantan Panit I Reskrim Polsek Deli Tua ini.

Seperti diketahui, peristiwa tragis yang dialami Persada Bhayangkara Sembiring (25) wartawan media online jelajahperkara.com, terjadi di Jalan Jamin Ginting, tepatnya simpang Selayang, Minggu (25/07/2021) malam sekira pukul 22.00 wib.

Korban yang terkapar disiram air keras itu, dibawa oleh temannya yang juga wartawan ke Rumah Sakit Umum (RSU) H Adam Malik Medan.

“Saya dihubungi oleh korban untuk datang di Jalan Jamin Ginting, untuk membawa dia ke rumah sakit terdekat, lantaran disiram air keras oleh orang tak dikenal (OTK),” jelas Bonni T Manullang.

Kronologis di lokasi kejadian itu berada di daerah simpang Selayang Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, tepatnya dekat sebuah Rumah Makan BPK Tesalonika dan kejadian tersebut diperkirakan terjadi pukul 21.40 wib, pada Minggu (25/07/2021) malam. (bp/TS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *