Palu, buanapagi.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah menetapkan jumlah pendamping yang akan mendampingi pasangan calon pada debat ke-3 sekitar 87 orang. Mereka terdiri dari pendukung, asisten pribadi, humas, dan suami/istri calon. Kegiatan tersebut akan berlangsung di Sriti Convention Hall Palu, Senin, 18 November 2024.
“Pada hari Selasa, 12 November 2024 telah dilaksanakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan debat publik ketiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng di Aula KPU Sulteng,” kata Wakaops Mantap Praja Tinombala Kombes Pol. M. Yudie Sulistyo, di Posko Operasional Mantap Praja Tinombala, Jumat (15/11/2024).
Menurutnya, selain jumlah pendamping, KPU juga akan melengkapi ID Card bagi pendamping. Oleh karena itu, pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang tidak memiliki ID Card tidak diperkenankan masuk.
“Polda Sulteng akan menerjunkan 550 personel dalam pelaksanaan debat publik ketiga, oleh karena itu demi ketertiban dan kelancaran pelaksanaan debat, pengamanan harus diperketat,” katanya.
Dijelaskannya, Polda Sulteng telah menggelar rapat koordinasi untuk menyusun rencana pengamanan debat. Oleh karena itu, hasil rapat tersebut dijadikan acuan untuk menyusun rencana pengamanan debat.
“Karena Debat Publik Pilgub ini disiarkan langsung melalui YouTube KPU Sulteng, maka diimbau kepada pasangan calon untuk tidak membawa pendukung selain yang telah ditentukan dan tidak membawa massa dengan iringan musik,” pintanya.
Ia menyarankan para pendukung yang menggelar nonton bareng di posko pemenangan untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban. (bp/r)
