Medan, buanapagi.com – Setelah wabah pandemi covid selama dua tahun lalu. Aktivitas kegiatan Pekan Raya Sumatera Utara lumpuh.
Diperkirakan selama tiga tahun kegiatan di PRSU tidak berjalan, dan akhirnya baru tahun 2023 ini kegiatan Pekan Raya Sumut kembali menggelar pekan raya ke 49 diawali pembukaan resminya pada 16 Juni 2024-17 Juli 2024. Pelaksanaan kegiatan ini disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang diwakilkan Kabiro Perekonomian Setda Pemprovsu Dr Naslindo Sirait SE, MSi pada Selasa (13/6/2023) di panggung PRSU Jalan Gatot Subruto Medan.
Naslindo pada temu pers berharap agar kegiatan untuk menghibur masyarakat Medan Sumut ini berlangsung sukses.
Karena itu diminta dukungan semua pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini selama 32 hari kedepan.
Kata Naslindo didampingi Kadis Kominfo Pemprovsu Iliyas Sitorus, Dirut PRSU Refly, Ketua Panitia dan EO (Event Organisetion), Ihwan terkait sumber biaya kegiatan, Naslindo menegaskan, biayanya diperoleh berdasarkan Sponsor Ships. “Biayanya ditanggung dari beberapa sponsor pihak perusahaan. Jadi tidak menggunakan dana APBD Provsu”, tegas Naslindo.
Dalam kesempatan paparan ketua Pelaksana PRSU Ihwan Adam, panitia akan melaksanakan berbagai kegiatan yang menarik dan ber inovasi untuk menarik perhatian masyarakat.
Program kegiatan PRSU kali selain dijadikan ajang bisnis kuliner, UKM, menampilkan ragam budaya dan keindahan wisata pihak panitia juga mempromosikan keterampilan yang sedang digiatkan pelajar dan mahasiswa. Sebagaimana teknologi listrik, ungkap Ihwan.
Lanjut Ihkwan menyebutkan, ada 200 kegiatan yang menarik dan bermamfaat yang dilakukan dalam legiatan PRSU. Sejumlah kegiatan dari bentuk hiburan, kegiatan sosial, bisnis dan budaya akan digelar selama 32 hari mendatang.
Ihwan juga mengaku, bahwa biaya yang digunakan berasal dari sponsor ships dengan penyertaan penjualan tiket juga sponsor perusahaan.
Menarik lagi, pengunjung nantinya akan dihibur oleh artis-artis yang didatangkan dari ibukota.
Termasuk juga ada program bentuk kepedulian, rangkainnya panitia PRSU akan memberikan dana hibah CSR yang melibatkan perusahaan BUMN dan pembagian pohon-pohonan untuk ditanam dihalaman masyrakat serta pembagian sembako buat pengunjung.
Selain itu adalagi pembagian kacamata geratis yang lebih dulu dichek medicall oleh pihak tenaga medis kesehatan.
Pembagian sembako ini, kata Ikhwan menjelaskan adalah bentuk kepedulian sehubungan dengan hari raya haji, terang Adam. (bp/r)
