Asahan, buanapagi.com – Kapolres Asahan AKBP Roman Smatadhana Elhaj, SH, SIK, MH kembali menggelar kegiatan bertajuk “Jumat Curhat” dengan Komunitas Gabungan Otomotif Kisaran yang berlangsung di Lim’s Cafe Jalan Imam Bonjol Kisaran Kabupaten Asahan, Jumat (10/03/2023).
Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH mengatakan kegiatan ini sengaja kami laksanakan berkaitan dengan program kegiatan Jumat Curhat sehingga terjalin silaturahmi dengan elemen masyarakat guna menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.
Saat ini Polres Asahan sedang melaksanakan Operasi Keselamatan Toba dari tanggal 08 Maret 2023 s.d 21 Maret 2023. “Kepada bapak-bapak yang hadir disini adalah mitra kamtibmas kami, sehingga dapat membantu kami mengedukasi masyarakat untuk menjaga keselamatan dalam berlalu lintas”, ucap Kapolres.
Lebih lanjut dikatakannya adapun tujuan dilaksanakan operasi Keselamatan Toba adalah Untuk mengurangi laka lantas, Mengurangi pelanggaran, Meningkatnya tertib berlalu lintas
Selama pandemi Covid19 Polri tidak melaksanakan Tilang manual namun tetap melakukan tindakan tilang Elektronik.
“Menyikapi hal tersebut Polres Asahan tetap melakukan tindakan penegakan hukum dengan cara teguran karena kami tidak memiliki tilang Elektronik atau Tilang Etle”, terangnya.
Dalam kesempatan itu Kapolres Asahan juga menekankan agar para pengguna motor dapat menggunakan Helm SNI dan tidak menggunakan knalpot Blong dan yang menggunakan Mobil agar memasang set belt dan tidak dalam pengaruh alkohol.
AKBP Roman juga mengingatkan agar Sat Lantas Polres Asahan melakukan sosialisasi di seluruh masyarakat Kabupaten Asahan baik secara media cetak maupun media Sosial bahwa saat ini Polres Asahan sedang melaksanakan Operasi Keselamatan Toba 2023 dan akan melakukan tindakan berupa tindakan teguran.
“Perlu kita jaga bersama Ketertiban berlalu lintas dan mohon kerjasamanya untuk mencapai hasil yang maksimal,” ajaknya.
Dalam kesempatan itu Kapolres Asahan juga menerima masukan dari perwakilan Komunitas Otomotif yang mengatakan, Dalam hal pendaftaran untuk pengisian BBM dengan cara aplikasi pertamina yang harus lengkap datanya, yang mana keterlambatan terbitnya STNK dari pihak Dealer. mereka juga mengingatkan agar stakeholder melaksanakan sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait tertib berlalu lintas.
Dan mereka juga mengusulkan agar bisa melaksanakan Kampanye Safety reading serta dapat melakukan sosialisasi kamseltibcar Lantas dan dilakukan penempelan stiker serta mengharapkan Agar Pos Kota dapat diaktifkan kembali sehingga dapat mengurangi terjadinya begal.
Ditempat yang sama Kasat Lantas Polres Asahan AKP Galih R Hariomursid, S.I.K mengatakan, Berkaitan dengan penerbitan STNK bahwa kami dari Polres Asahan tidak menerbitkan BBN 1 sehingga terkendala untuk antrian pengisian BBM dengan menggunakan aplikasi pertamina.
Kasat Lantas Polres Asahan juga menerangkan terkait melakukan sosialisasi ke pihak Sekolah pihaknya telah melakukannya dan pihaknya juga telah memohon kepada pihak sekolah agar dapat mengundangnya ke sekolah -sekolah untuk memberikan edukasi tentang tertib lalu lintas.
Untuk Pemasangan Forbidden telah kita lakukan kordinasi dengan Pihak Pemerintah Kabupaten Asahan dan akan tetap kita lakukan pembenahan kedepannya,” terang Kasat Lantas Polres Asahan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Intelkam Polres Asahan AKP Jupiter Frans Simanjuntak, Kasat Lantas Polres Asahan AKP Galih R Hariomursid, S.I.K, Kasat Binmas Polres Asahan AKP Freddi Rudolf Saragih, SH,
Kasi Propam Polres Asahan AKP Jannus Sitorus, KBO Sat Lantas Polres Asahan Iptu S. Situmorang Kanit Regident Sat Lantas Polres Asahan Iptu Aldo Fahrezi Raja Muda Lubis, S.Tr.K, Kanit Patroli Sat Lantas Polres Asahan Ipda Syamsul Bahri, Kanit 1 Sat Intelkam Polres Asahan Ipda Azwar Fatlhi Batubara, S.H, Kanit Dikyasa Sat Lantas Polres Asahan Ipda Dodi Gunawan, Kanit SIM Sat Lantas Polres Asaha Aiptu Nauli Siregar, Ketua XMAX Comunity Kisaran Dr Nilwan, Komunitas XMAX Agus Ramandha, Bambang Dealer Yamaha, Frangky Dealer Mitsubishi, Lukman Dealer Honda, Komunitas NMAX Asahan, Komunitas Mini Bike Asahan, Komunitas R3H, Komunitas KIMO, Fahri dari Komunitas MMC, Komunitas IOF, Eri Koces Komisi Roda 2 IMI, Sekretaris Kisaran Max Owners (KiMO) dan Ketua PWI Asahan Indra Sikoembang. (bp/IZAL)
