Muba, buanapagi.com – Terkait dengan dugaan aksi anarkis oknum Kepala Desa di Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Musi Banyuasin, terhadap dua pekerja lampu jalan dari CV. Cahaya Citra Abadi yang tengah bertugas memasang lampu jalan (PJU) di salah satu desa di Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Musi Banyuasin pada 26 Oktober 2021 yang lalu. Akhirnya melakukan mediasi.
Berdasarkan hasil mediasi pada Jumat 29 Oktober 2021, kedua belah pihak antara oknum pelaku dan korban penganiayaan, sepakat berdamai atas insiden tersebut.
Dalam pantauan awak media, mediasi tersebut dihadiri oleh beberapa petinggi CV. Cahaya Citra Abadi dan juga beberapa kepala desa yang bertugas di Kecamatan Tungkal Jaya yang dipimpin oleh Ketua APDESI Kepala Desa Banjar Jaya (D3) sebagai juru bicara Suwito Kepala Desa Sido Mulyo.
“Atas mediasi yang dilakukan hari ini Jumat 29 Oktober 2021 sudah mencapai kesepakatan perdamaian antara kedua belah pihak, dengan isi kedua belah pihak sepakat mengadakan perdamaian,” kata Kades sinar Tungkal.
Terpisah, As dan Em yang menjadi korban penganiayaan saat di konfirmasi awak media atas perdamaian yang telah terlaksana dengan baik dan secara kekeluargaan menyebutkan, dirinya sudah sepakat berdamai, dan menerima semua perlakuan kekerasan yang dialaminya dari oknum tersebut. Dia pun menandaskan, dengan selesainya perdamaian ini secara kekeluargaan, diharapkan dengan berdamai adalah solusi yang terbaik untuk semua pihak.
“Betul pak, kami sudah berdamai. Permasalahan ini, sudah diselesaikan dengan kekeluargaan. Dan dengan berdamai, adalah yang terbaik untuk kita semua,” singkat As dan Em.
Sementara Kapolsek Tungkal Jaya Iptu Nirwan Haryadi melalui Kanit reskrim Igo Aprianto, SH saat dikonfirmasi terkait masalah tersebut, Minggu (31/10/2021) mengatakan, kedua belah pihak telah melakukan perdamaian tanpa ada paksaan, dan berjanji tidak akan mengulangi kejadian tersebut ke depan dan tidak akan menimbulkan hal baru dikemudian hari.
“Maka pihak kepolisian melakukan restorative justice (penyelesaian perkara tanpa proses pengadilan) terhadap kedua belah pihak,” pungkas Igo. (bp/Agung).