Palu, buanapagi.com – Kepala Satuan Tugas Operasi Daerah (Kasatgasopsda) Mantap Brata Tinombala 2023-2024 Kombes Pol. Richard Benson Pakpahan, SIK, MH mengingatkan personel Polda Sulteng untuk tetap menjaga netralitas Polri.
“Hari ini Operasi Mantap Brata Tinombala dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dimulai, personel Polda Sulteng harus bisa menjaga netralitas Polri dan tidak membuat pelanggaran sekecil apapun. ” kata Kombes Pol. Richard Benson Pakpahan saat memimpin apel perdana Satuan Tugas (Satgas) Operasi Mantap Brata (OMB) Tinombala 2023-2024, di depan Mako Polda Sulteng, Kamis (19/10/2023).
Ia menekenkan, perlunya mengetahui petunjuk atau pedoman cara bertindak untuk masing-masing Satgas sebagaimana termuat dalam Rencana Operasi Mantap Brata Tinombala 2023-2024 yang sudah dibagikan.
Karena itu, Kombes Pol. Richard meminta kepada seluruh personel dalam Satgas untuk melaporkan setiap kegiatan yang dilakukan berikut dokumentasinya melalui aplikasi SOT Presisi Polri.
“yang utama jaga kesehatan masing-masing personel, karena tahapan Pemilu 2024 ini cukup panjang atau selama kurang lebih 222 hari masa operasi Mantap Brata, “ ujarnya.
Sementara itu Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol. Djoko Wienartono, SIK, SH, MH mengatakan, pengamanan tahap pendaftaran dan penetapan pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024 ini dilaksanakan selama 40 hari.
“Dalam Operasi Mantap Brata Tinombala 2023-2024, untuk hari ini sebanyak 812 personel dilibatkan dalam pengamanan tahapan pendaftaran dan penetapan paslon Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024. “ jelas Kombes Pol. Djoko.
Menurut Djoko, ditahapan ini Polda Sulteng menyiagakan 620 personel dan selebihnya personel dari Polres jajaran.
“Walaupun tahapan pendaftaran dan penetapan paslon Presiden dan Wakil Presiden Pemilu 2024 konsentrasi kegiatannya di Jakarta, akan tetapi kita yang ada di wilayah bertugas menjaga dan memelihara situasi kondisi kamtibmas agar tetap kondusif. “ kata Djoko
Oleh karena itu, Djoko menghimbau masyarakat untuk bersama-sama Polri, TNI dan stakeholder terkait menjaga agar situasi dan kondisi Provinsi Sulawesi Tengah tetap aman dan kondusif, sehingga seluruh rangkaian tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan sesuai harapan kita bersama yaitu Pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur adil dan berintegritas, tutup Kabidhumas (bp/r)