Ekonomi

BI Sumut akan Gelar KKSU 2025, Dorong UMKM Lokal Tembus Pasar Ekspor

Medan, buanapagi.com — Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) kembali menunjukkan komitmennya untuk memperkuat pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah. Melalui gelaran Karya Kreatif Sumatera Utara (KKSU) 2025 yang akan berlangsung pada 18 hingga 20 Juli 2025, di Hotel Tiara Medan. Bank Indonesia menghadirkan rangkaian program strategis untuk membantu UMKM naik kelas dan mampu menembus pasar ekspor.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumut, Rudi Brando Hutabarat, menyampaikan bahwa KKSU 2025 dirancang bukan hanya sebagai ajang pameran, tetapi juga sebagai upaya nyata untuk menghasilkan dampak berkelanjutan. Tiga fokus utama program ini meliputi penguatan sektor prioritas, mendorong ekonomi yang inklusif dan hijau, serta memperluas pemanfaatan ekonomi dan keuangan digital sesuai karakteristik daerah.

“KKSU tahun ini kami rancang agar benar-benar menghasilkan output dan impact yang berkesinambungan. Kami juga menggandeng pemerintah daerah, lembaga keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung UMKM agar semakin kompetitif, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di pasar global,” ujar Rudi Brando dalam bincang media di Medan, saat bincang-bincang media (BBM) Minggu (13/7/2025).

Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM, mulai dari pelatihan, business matching, forum ekspor, hingga kompetisi produk unggulan.

Salah satu contohnya adalah sektor kopi, di mana Bank Indonesia membantu pelaku usaha lokal agar produknya dapat bersaing dengan kualitas ekspor. Selain itu, KKSU 2025 juga akan memfasilitasi pembiayaan melalui berbagai skema, sehingga UMKM dapat mengembangkan usaha dengan lebih mudah.

Acara KKSU 2025 sendiri akan melibatkan lebih dari 340 pelaku UMKM terpilih dan dimeriahkan dengan rangkaian kegiatan menarik, seperti pameran produk kriya, kuliner, fashion show, lomba barista, auction kopi, serta pameran kuliah desain. 

Rudi Brando berharap gelaran ini tidak hanya berdampak pada penjualan langsung, tetapi juga mampu menggerakkan roda perekonomian daerah melalui peningkatan konsumsi masyarakat, memperkuat daya saing UMKM sebagai pilar ekonomi Sumatera Utara, serta memperluas akses pasar hingga ke luar negeri.

“Teman-teman media punya peran penting dalam membantu mempromosikan program ini. Ketika UMKM terbantu, maka ekonomi Sumatera Utara juga ikut bergerak maju. Itu yang menjadi misi besar kami,” pungkasnya.

KKSU 2025 akan dibuka pada 18 Juli mendatang dan diharapkan menjadi momentum penting dalam memajukan UMKM Sumatera Utara agar semakin tangguh, inovatif, dan siap bersaing di kancah nasional maupun internasional.(bp1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *