Ragam

Gubsu Harapkan JKAI Mampu Berikan Kontribusi Bagi Perkembangan Kebudayaan Indonesia

Medan, buanapagi.com – Sarasehan Antropologi yang dikemas dalam kegiatan Jaringan Kekerabatan Antropologi se Indonesia (JKAI) merupakan gagasan untuk berbagi ide serta keilmuan dalam dunia Antropologi guna memberi manfaat kebudayaan bangsa dan pembangunan di Indonesia.

Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Panitia Sarasehan JKAI XV tahun 2022 , Nurul Narisa saat memberikan kata sambutan dalam pembukaan kegiatan Sarasehan Nasional JKAI XV yang diadakan di kota Medan , Sumatera Utara sejak 6- 9 Oktober 2022 diawali dengan Seminar Nasional , Sarasehan serta Festival Kopi dan Budaya.

” Kegiatan Festival Kopi dan Budaya bertujuan untuk memperkenalkan kopi- kopi dan UMKM lokal yang bergerak dalam bisnis kopi sehingga perekonomian masyarakat dapat ditingkatkan,” ujar Nurul saat memberikan kata sambutan di aula Fisip USU , Kamis ( 6/10/2022).

Lebih jauh disebutkan peserta yang hadir meliputi mahasiswa Antropologi di berbagai Universitas yang ada di Indonesia dari Aceh hingga Papua dan puncak acara dilaksanakan di Danau Toba , Parapat.

Sementara itu Gubernur Sumatera Utara melalui Staf ahli bidang politik dan pemerintahan , Dr Ir Binsar Situmorang, M.SI, MAP dalam arahan sekalian membuka sarasehan dan seminar nasional memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan ini.

” Pemprovsu berharap JKAI dapat memberikan solusi dalam mengubah perilaku para petani tradisionil menjadi ke arah yang lebih baik sehingga dapat meningkatkan produktivitas seperti yang diharapkan , ” harap Binsar.

Dalam hal ini , lanjutnya JKAI harus mampu memberikan kontribusi terbaik bagi perkembangan kebudayaan di Indonesia umumnya dan Sumut khususnya.

Sebelumnya Ketua Prodi Antropologi Sosial, Dr. Irfan Simatupang, M.Si mengaku pesimis dengan akan diadakannya Sarasehan Nasional JKAI XV di Fisip USU dikarenakan singkatnya waktu persiapan yang diberikan.

” Awalnya dirinya pesimis ketika adik-adik mahasiswa datang dan menyatakan Fisip USU menjadi tuan rumah Sarasehan Nasional JKAI XV di bulan Oktober 2022 sementara pemberitahuan di bulan Agustus 2022 setelah beberapa tahun vakum dikarenakan covid- 19,” ujar pria yang penuh humoris ini.

Dalam hal ini dirinya mempertanyakan kesiapan panitia ternyata mereka siap dan kegiatan tetap dilaksanakan sesuai jadwal.

” Alhamdulillah.Gubernur Sumut , Eddy Rahmayadi serta merta bersedia menerima mereka sebagai panitia melalui Staf ahli bidang pendidikan, Dr Kaiman Turnip dan memfasilitasi kegiatan terebut,” ujar Irfan.

Disamping menyiapkan mess pemprovsu di Parapat, lanjutnya Gubernur juga menyiapkan transportasi dan konsumsi bagi peserta.

” Kita sangat mengapresiasi Gubernur Sumut yang begitu tanggap dan aspiratif dengan kegiatan mahasiswa sebagai generasi muda,” tuturnya lagi

Dekan Fisip USU , Hatta Ridho S.Sos.MSP dalam arahannya menegaskan resesi yang masih melanda Indonesia dan harapan Presiden RI , Jokowi agar mengkonsumsi terigu digantikan dengan tepung dari ubi dan meningkatkan UMKM perkopian.

” Pendekatan budaya diperlukan untuk mengubah pola hidup yang ada di tengah – tengah masyarakat sehingga swasembada beras dapat tercapai.Begitu juga halnya dengan UMKM yang bergerak dalam bisnis perkopian semakin meningkat,” ungkap Ridho.

Acara dilanjutkan dengan Seminar Nasional dengan tema Kopi dan Kebudayaan yang dibawakan oleh 3 narasumber, yaitu:
Prof. Dr. Pawennari Hijjang, MA
(Guru Besar Antropologi Universitas Hassanudin), Prof. Dr. R. Hamdani Harahap, M.Si (Guru Besar Antropologi Universitas Sumatera Utara) dan Dr. Funco Tanipu, MA
(Dosen FISIP Universitas Negeri Gorontalo).

Tampak hadir dalam acara mewakili Gubernur Sumut , Staf ahli bidang Pemerintahan , Dr Ir Binsar Situmorang, M.SI, MAP , Rektor USU yang diwakili Direktur Prestasi Mahasiswa dan Hubungan Alumni, Doli Muhammad Jafar Dalimunthe SE., Ketua AAI Sumut, Zulkifli Lubis, Dekan Fisip USU , Hatta Ridho SSos, MSP, Ketua Prodi Antropologi Sosial, Dr. Irfan Simatupang, M.Si , Ketua Prodi di Fisip USU, Dosen – dosen Antropologi Sosial , Asosiasi Eksportir Kopi , alumni dan mahasiswa.(ndo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *