Asahan, buanapagi.com – Dalam upaya memperkuat penertiban dan pendataan tanah terlantar, Tim Direktorat Penertiban Penguasaan, Pemilikan, dan Penggunaan Tanah (PPPPT) Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pertanahan Kabupaten Asahan, Rabu (23/10/2025).
Kunjungan kerja ini dipimpin oleh Kasubdit Potensi Penertiban Tanah, Eko Prasetyo, S.ST., M.T., dan diterima langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Asahan, Pangihutan Manurung, S.H., M.A.P., M.A.S.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program pemutakhiran data tanah berpotensi terlantar di Provinsi Sumatera Utara, yang menjadi salah satu langkah strategis Direktorat PPPPT dalam memperkuat basis data penguasaan dan pemanfaatan tanah. Selain koordinasi dan verifikasi data, tim juga melakukan peninjauan lapangan guna memastikan kondisi eksisting lahan yang terindikasi tidak dimanfaatkan sesuai peruntukannya.
Menurut Eko Prasetyo, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keakuratan data serta mendorong percepatan penyelesaian tanah terlantar di daerah.
“Melalui pemutakhiran data dan tinjauan lapangan, kami ingin memastikan setiap bidang tanah yang teridentifikasi terlantar dapat ditertibkan dan dimanfaatkan kembali untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Pangihutan Manurung menyambut baik langkah Direktorat PPPPT yang turun langsung ke daerah.
“Kami mendukung penuh kegiatan ini sebagai bagian dari upaya sinergi antara pusat dan daerah dalam penataan serta pemanfaatan tanah secara optimal,” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan pemutakhiran dan peninjauan ini, diharapkan data tanah berpotensi terlantar di Kabupaten Asahan dapat diperbarui secara akurat, sehingga menjadi dasar pengambilan kebijakan penertiban dan optimalisasi penggunaan tanah di wilayah tersebut.(bp/ril)



