Ekonomi

OJK Sumut Gelar Diskusi Bersama Forkom IJK dan Media untuk Perkuat Sektor Keuangan

Medan, buanapagi.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara menggelar diskusi terarah bersama Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Sumatera Utara (Forkom IJK Sumut) dan media di Kota Medan. Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi antara OJK, pelaku industri jasa keuangan, dan media untuk mendukung pengembangan sektor jasa keuangan di wilayah Sumut.

Kegiatan ini dibuka oleh Direktur Pengawasan PUJK, Edukasi, Pelindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis OJK Provinsi Sumatera Utara, yang mewakili Kepala OJK Sumut, Yusri. Turut hadir pemangku kepentingan dari sektor perbankan, lembaga keuangan non-bank, dan pasar modal, serta media sebagai mitra strategis, Selasa (17/12/2024).

Dalam diskusi ini, sejumlah narasumber dari berbagai asosiasi industri keuangan seperti HIMBARA, ASBISINDO, PERBANAS, Bursa Efek Indonesia (BEI), dan Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) memaparkan capaian kinerja di tahun 2024 serta strategi menghadapi tantangan di tahun 2025.

Capaian dan Strategi 2024-2025

Yusri menyampaikan bahwa perekonomian Sumatera Utara menunjukkan tren positif dengan pertumbuhan sebesar 5,20% (yoy) pada triwulan III 2024, meningkat dari 4,95% pada triwulan sebelumnya. “Pertumbuhan ini mencerminkan penguatan ekonomi yang didorong oleh kinerja berbagai sektor di tengah tantangan global,” ujarnya.

Sepanjang tahun 2024, OJK bersama pemerintah daerah dan sektor jasa keuangan telah menggelar 337 kegiatan edukasi dan inklusi keuangan yang melibatkan lebih dari 82.000 peserta di seluruh 33 kabupaten/kota di Sumut. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi keuangan masyarakat, mendorong pengelolaan keuangan yang bijak, dan melindungi masyarakat dari investasi ilegal serta pinjaman online ilegal.

Para narasumber dalam diskusi juga menyoroti keberhasilan sektor jasa keuangan di Sumut, seperti peningkatan penyaluran kredit dan pengembangan layanan keuangan yang lebih adaptif.

Harapan untuk 2025

Kegiatan ini diakhiri dengan harapan agar sinergi antara OJK, pelaku industri jasa keuangan, dan media dapat terus diperkuat. Fokus di tahun 2025 adalah menciptakan layanan keuangan yang lebih inklusif, inovatif, dan mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat di Sumatera Utara.

Dengan stabilitas ekonomi yang terus terjaga, sektor jasa keuangan di Sumut diharapkan mampu menjawab tantangan dan terus berkontribusi dalam pembangunan daerah.(lin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *