Palu, buanapagi.com – Polda Sulawesi Tengah akan mengerahkan 3.935 personel Polri untuk mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024.
Hal itu diungkapkan Karoops Polda Sulteng diwakili Kabag Binops AKBP Rahmat Lubis, SH saat mengisi Podcast Presisi Polda Sulteng, Selasa (30/1/2024) sore bertemakan Kesiapan Polda Sulteng dalam pengamanan TPS Pemilu 2024.
Dijelaskannya, pendampingan psikologi dilakukan untuk memetakan kondisi mental personel Polda, sedangkan pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan yang mengamankan TPS sehingga diharapkan siap menjalankan tugasnya di lapangan.
“Dalam tahap persiapan pengamanan TPS yang sedang kami laksanakan, Polda Sulteng memberikan pendampingan psikologi dan pemeriksaan kesehatan kepada 902 personel Polda Sulteng yang akan bertugas mengamankan TPS Pemilu 2024,” kata AKBP Rahmat Lubis.
Menurut dia, dari 3.935 personel pengamanan TPS tersebut, terdapat 902 personel Polda Sulteng dan 3.303 personel Polres jajaran.
“Sejumlah 3.935 personel Polda juga akan mengamankan 9.462 TPS yang tersebar di 13 kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tengah,” jelasnya.
Ditambahkannya, untuk kategori TPS kurang rentan terdapat 8.516 TPS dengan pola pengamanan 2-10-5 (2 Polri, 10 linmas, 5 TPS), sedangkan TPS rawan dengan pola pengamanan 2-4-2 berjumlah 841 TPS, dan 90 TPS sangat rawan dengan pola pengamanan 2-2-1, maka untuk 15 TPS khusus dengan pola pengamanan 2-2-1, “902 BKO pengamanan TPS Polda Sulteng akan dilepas pada 10 Februari 2024, menurut Perintahnya mereka akan bertugas selama 11 hari di kawasan Polres jajaran,” tutupnya. (bp/r)