Asahan, buanapagi.com – Dalam kurun waktu satu minggu (sepekan) periode 12 September sampai dengan 18 September 2023, Sat Narkoba Polres Asahan berhasil mengungkap sebanyak 19 kasus penyalahgunaan narkotika dengan jumlah tersangka 24 pelaku yang terdiri dari 23 orang laki-laki dan seorang perempuan.
Demikian hal tersebut diutarakan Kapolres Asahan AKBP Rocky H Marpaung didampingi Kasat Narkoba AKP Marvel S.A Ansanay, KBO Sat Narkoba Polres Asahan Iptu Doli Silaban, Kasi Humas Iptu Defi Endah dan Kanit Satnarkoba Polres Asahan Ipda Winter Simanungkalit, Senin (18/09/2023) saat menggelar Press release di Mapolres Asahan.
Lebih lanjut di terangkan Rocky, adapun jumlah barang bukti sabu yang berhasil diamankan sebanyak 4.072,33 gram sabu dan ganja sebanyak 313,23 gram dari 24 orang tersangka yang berhasil diamankan terdiri dari 21 orang pengedar dan 3 orang pemakai yang diamankan oleh Sat Narkoba beserta Polsek jajaran Polres Asahan.
“Dari ungkap kasus sebanyak 4.072,33 gram sabu tersebut Polres Asahan berhasil menyelamatkan masyarakat Kabupaten Asahan sebanyak 40.720 jiwa dan sebesar 4 miliar 72 juta rupiah dan dari 313,23 gram ganja yang telah diamankan Polres Hasan berhasil juga menyelamatkan masyarakat Kabupaten Asahan sebanyak 318 ribu jiwa”, terang AKBP Rocky.
Kapolres Asahan juga menyampaikan sebagaimana dengan atensi Kapolda Sumatera Utara bahwa Narkoba adalah musuh bersama, baik itu aparat penegak hukum, masyarakat, serta awak media dan semua harus bersinergi harus berkolaborasi dalam rangka membatasi hingga memberantas narkoba.
“Saya meminta kepada masyarakat Kabupaten Asahan jangan sungkan atau jangan takut untuk menginformasikan kepada kami jikalau ada informasi yang kaitannya dengan peredaran gelap narkoba, pasti akan kami tidak lanjuti, teman-teman melihatnya sendiri bagaimana keseriusan kami lakukan, kami sebisa mungkin akan berusaha terus mengungkap yang lebih besar, tetapi permasalahannya bukan hanya lebih besar yang paling penting adalah kolaborasinya dan bagaimana peredaran narkoba di masyarakat ini bisa kita hilangkan ataupun minimal kita kurangi, marilah kita berkolaborasi bersama masyarakat dan semua lapisan karena narkoba adalah musuh bersama”, ajak AKBP Rocky H Marpaung mengakhiri. (bp/IZAL)
