Medan, buanapagi.com – Anggota DPRD Sumut dr Tuahman Franciscus Purba, M.Kes, Sp.An meminta United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dan International Organization for Migration (IOM) untuk segera menyelesaikan aksi demo yang dilakukan sejumlah pengungsi di depan Kantor DPRD Sumut di jalan Diponegoro Medan.
Permintaan tegas tersebut disampaikannya selaku anggota DPRD Sumut dari Komisi E yang membidangi kesejahteraan rakyat saat menerima aksi pengungsi di gedung dewan, Selasa (29/8/2023).
Disebutkan diminta tanggung jawab dan ketegasan UNHCR dan IOM untuk menyelesaikan persoalan demo para pengungsi tersebut agar masyarakat tidak terganggu.
“Sebab aksi para pengungsi sudah beberapa kali dilakukan dengan melibatkan istri dan anak- anak sehingga sesuatu yang pantas dilakukan, ” politikus Partai Nasdem ini.
Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Sumut ini juga akan mendatangi kamp pengungsian untuk mendapatkan masukkan sehingga dapat dicari jalan keluarnya.
“Sebagai wakil rakyat , kita tidak pernah melarang siapapun orang yang tinggal di wilayah Sumatera Utara untuk datang ke kantor DPRD Sumut dalam rangka menyampaikan aspirasinya sebab ini adalah rumah rakyat, ” tutur Tuahman.
Namun lanjutnya, kalau ada tindakan anarkis baru kami larang. Dan untuk masalah pengungsi ini sebenar sudah berulang – ulang dan berlarut larut dari sejak kemarin kemarin, namun yang disayangkan dari pihak UNHCR dan IOM tidak pernah melibatkan DPRD Sumatera Utara dalam setiap pertemuan mereka dengan pihak pengungsi.
“Sampai saat ini kita tidak pernah mendapatkan informasi yang sejelas – jelasnya. Setidaknya kalau terjadi pertemuan setidaknya mereka mengundang kami untuk dapat segera menyelesaikan masalah ini, ” tegas anggota dewan yang berprofesi dokter ini.
Disebutkan sore ini dirinya akan bertemu pihak UNHCR dan IOM untuk dapat merampungkan masalah ini sesegera mungkin dan meminta kordinator aksi untuk mengatur anggota dengan tertib untuk meninggalkan lokasi.
” Jika sudah ada hasil dari pertemuan dengan pihak UNHCR dan IOM sore hari ini akan disampaikan kepada para pengungsi, ” tegas Tuahman.(ndo)