Asahan, buanapagi.com – Emak-emak yang bergabung dalam Perwiritan Desa Sei Silau Timur, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan menyatakan siap mendukung Polri, khususnya Polres Asahan dalam memberantas praktek judi tembak ikan atau juga disebut judi godok-godok.
Pernyataan tersebut dibuktikan oleh sekelompok emak-emak tersebut yang melakukan demo serta pengrebekan lokasi judi tembak ikan didampingi pihak jajaran Polsek Prapat Janji. Dari aksi the power of emak-emak tersebut hingga kini menjadi viral di media sosial.
“Kami melakukan penggerebekan bersama sama Polsek prapat janji dan jajarannya. Kami warga khusus Desa Sei Silau Timur juga siap mendukung polri terkhusus Polres Asahan dalam berantas judi di Asahan. Dan kami beri apresiasi kepada Polsek,” ucap Nurhayani warga Dusun I Desa Sei Silau Timur didampingi sejumlah emak-emak lainnya.
Keberadaan judi tembak ikan tersebut sudah sangat meresahkan warga setempat, pasalnya generasi muda ataupun masyarakat yang ikut dalam permainan tersebut telah menimbulkan masalah sosial. Diantaranya ada keluarga yang hampir cerai gara-gara judi tersebut.
Sebelum pengrebekan, para emak-emak tersebut sudah melakukan teguran kepada pihak pengelola perjudian namun malah pengelola judi masih saja membandel, sehingga dilakukan pengerebekan bersama pihak Polsek.
Sementara itu, Kapolres Asahan, AKBP Rocky H Marpaung didampingi Kapolsek Perapat Janji, AKP JT Siregar, Jumat (23/06/2023) membenarkan aksi yang dilakukan oleh emak-emak tersebut.
Kini pihaknya telah mengamankan 5 unit mesin tembak ikan ke Polres Asahan dan selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan.
“Saat pengrebekan tidak ada aktifitas dan kemudian barang bukti langsung kita amankan,” ucap Kapolres. (bp/IZAL)