Asahan, buanapagi.com – Sejumlah pengurus Perhimpunan Mahasiswa Asahan Seluruh Indonesia (Permasi) Kabupaten Asahan melakukan kunjungan dan silaturahmi dengan Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH Rabu (25/01/2023).
Dalam Sambutannya Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH mengucapkan Terimakasih atas silahturahmi dan kunjungannya ke Polres Asahan.
Kapolres Asahan juga mengatakan, Tahun 2023 ada beberapa hal yang harus perlu kita laksanakan dalam rangka memelihara Kamtibmas diantaranya ialah pembangunan sekala nasional dan masalah stunting.
” Menurut beberapa ahli keadaan ekonomi dunia tidak menentu, saat Indonesia inflasi berada di 5 persen untuk peningkatan ekonomi, Kamtibmas terpelihara, pertumbuhan ekonomi meningkat dan berjalan dengan baik”, ucap Kapolres.
Sementara, Ketua Permasi berterimakasih kepada Kapolres Asahan atas sambutannya, Harapan kami ialah kami dapat bersinergi dengan Polres Asahan. Kami juga ingin bergandengan bersama untuk menjaga isu isu nasional yang bapak sampaikan tadi.
Kami juga ingin mengadakan sunat massal dengan tujuan untuk membantu orang tua yang kurang mampu untuk menyunatkan anaknya.
Harapan kami pada saat acara sunat massal pemerintah hadir untuk membantu masyarakat.Kami juga sangat mendukung kinerja Polres Asahan dalam menjaga Kamtibmas di Wilayah Hukum Polres Asahan dan juga dalam memberantas geng motor. Untuk peserta sunat massal sebanyak 100 orang dan dilaksanakan di siumbut-umbut.
“Pemuda itu hanya satu harapannya ialah diberikan dan disahuti kreatifitasnya sehingga kami itu hadir membantu dan terlibat dalam pembangunan bangsa ini,” terangnya.
Menanggapi yang disampaikan Ketua Permasi, Kapolres Asahan akan membantu dalam hal sunat massal, dirinya akan mengkomunikasikannya dengan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum.
“Kami tetap melakukan penindakan terhadap geng motor yang sudah sangat meresahkan masyarakat dan kami tetap melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mencegah geng motor.Intinya kami akan coba komunikasikan dengan pihak terkait untuk kegiatan grafiti/mural dan masalah tahun politik kiranya mahasiswa harus bisa cerdas dalam menentukan pilihan kita, jangan sampai masyarakat kita terpecah belah dan jangan kita sampai terprovokasi,” tutur Kapolres Asahan. (bp/IZAL)