Asahan, buanapagi .com – Warga Kota Kisaran, Sabtu malam (27/11/2021) sekira pukul 22.00 Wib dihebohkan adanya informasi seorang lelaki terjatuh dari atas gedung penangkaran burung walet yang berada di jalan Haji Misbaah Lingkungan I Kelurahan Kisaran Baru Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan.
Kapolsek Kota Kisaran IPTU Joy Ananda Putra Sianipar S.TrK M.H. melalui Kanit Reskrim Polsek Kota Kisaran Iptu Marzuki kepada wartawan Minggu (28/11/2021) membenarkan kejadian tersebut.
Marzuki juga mengatakan lelaki separu baya yang diketahui bernama Damaris Harahap (38) itu warga jalan Suluk Kelurahan Mutiara Kecamatan Kisaran Timur Asahan itu ditemukan tergeletak dan tidak sadarkan diri dikarenakan terjatuh dari rumah bertingkat yang berfungsi sebagai gedung penangkaran sarang burung walet.
Kanit Reskrim Polsek Kota Kisaran itu juga mengatakan penemuan seorang lelaki dewasa itu berkat adanya laporan dari warga setempat yang mendengar seperti ada orang yang terjatuh dari gedung bertingkat tiga itu.
“Begitu kami mendapatkan laporan, opsnal Reskrim Polsek Kota Kisaran langsung terjun ke TKP, saat hendak masuk, pintu bangunan penangkaran itu dikunci dengan gembok besi besar, untuk membuka pintu petugas dibantu masyarakat menggunakan alat pemotong besi (gerenda mesin) agar pintu besi itu dapat dibuka” ucapnya.
Lanjut Marzuki, setelah pintu dapat dibuka didalam bangunan penangkaran sarang burung walet tersebut ditemukan seorang lelaki separuh baya dengan kondisi mulut mengeluarkan buih serta tidak sadarkan diri tergeletak dilantai dasar.
“Dari keterangan warga Damaris hendak melakukan pencurian sarang burung walet, namun pelaku sebelum berhasil membawa hasil kejahatannya mengalami kecelakaan terjatuh, kemungkinan dirinya menginjak galangan kayu yang berlapis triplek yang sudah lapuk dari atas loteng gedung penangkaran sarang burung walet itu” terang Marzuki.
Kini terduga pelaku tindak kejahatan pencurian tersebut saat ini sudah dievakuasi ke RSUD HAMS Kisaran untuk mendapatkan pertolongan.
“Saat ini kami masih mengumpulkan keterangan para saksi serta pemilik gedung penangkaran sarang burung walet guna penyidikan lebih lanjut”, tutup Iptu Marzuki yang akrab dengan awak media itu. (bp/IZAL)