Pringsewu, buanapagi.com – BUMDes Jaya Makmur, Pekon Sriwungu Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu patut menjadi percontohan bagi desa lainnya. Pasalnya, BUMDes Jaya Makmur ini memiliki berbagai inovasi dan ide kreatifitas, sehingga dapat berperan sebagai penggerak ekonomi di desanya.
Subur Ginanjar, SE Kepala Pekon Sriwungu sekaligus Komisaris Utama Taman Tirta Asri mengatakan, Taman Tirta Asri didirikan pada 02-02-2020 dengan luas tanah 3 hektare dan 0,5 hektare milik desa.
“Modal awal Taman Tirta Asri ini 90 juta dari dana desa dan 17 juta dari keuntungan Bumdes Tahun 2019, sampai sekarang ini total modal Rp. 1,3 miliar sudah includ antara dana desa dan investor swasta”, ucap Subur saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/10/2021).
Di tempat berbeda, Marlina salah satu warga Sriwungu yang berdagang di Taman Tirta Asri menuturkan, hampir setahun berdagang di Taman Tirta Asri sangat membantu untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga.
“Penghasilan bersih dalam sebulan saat berjualan di Taman Tirta Asri kurang lebih 3 juta, dan harga yang kita patok relatif murah karna harga jualan sudah di atur oleh Bumdes supaya tidak memberatkan para pengunjung contohnya seperti Nila bakar satu porsi lengkap 15.000, Bakso 10.000/porsi, Pop Mie besar Rp. 10.000, popmie kecil 5.000, aneka minuman hanya 5.000, ” jelasnya.
Deni Rohayati Direktur Tirta Taman Asri menyampaikan, ini merupakan bentuk kerjasama Pemerintah Pekon dan masyarakat untuk mengembangkan Bumdes.
“Kita memiliki 22 karyawan pembersih taman dan 18 pedagang yang berdagang di taman Tirta Asri, Wahana Water Park Tirta Asri dan spot selfie merupakan sasaran utama dari para pengunjung, harapannya untuk kedepan supaya pengunjung lokalan maupun dari luar daerah supaya lebih ramai agar Taman Tirta Asri terkenal sampai luar Provinsi,” pungkasnya.(bp/Mat)