Medan, buanapagi.com – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) mencatat adanya penurunan mobilisasi masyarakat, selama tiga hari ini dalam rangka gelar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Provsu).
“Kita mencatat adanya penurunan mobilisasi masyarakat selama tiga hari penerapan PPKM darurat tersebut,” demikian dikatakan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, kepsda Wartawan, Kamis (15/07/2021).
Lebih lanjut, Hadi mengatakan, untuk grafik kendaraan yang melintas pada 13 Juli 2021, tercatat sebanyak 26.495 dan jumlah itu menurun sebanyak 20.561 pada 14 Juli 2021.
“Turunnya jumlah kendaraan, karena dilakukan sosialisasi masiv dan humanis yang dilakukan TNI Polri Sat Pol PP dan Satgas Covid-19.
Selain itu, upaya petugas kita juga, melakukan penyekatan di sejumlah ruas jalan, baik dr luar Kota maupun dalam Kota Medan. Sehingga mobilisasi masyarakat berkurang,” ucapnya.
Hadi menambahkan, untuk penyekatan dilakukan di 31 titik ruas jalan, baik yang dari luar Kota, maupun dalan kota Medan.
Masyarakat yang bisa melintas di Pos penyekatan, yakni sektor esensial dan kritikal, dengan kriteria yang sudah ditentukan.
“Penyekatan ruas dilaksanakan dari Pukul 07 wib, hingga Pukul 00.00 wib.
Tujuannya adalah, agar masyarakat yang tidak mempunyai kepentingan mendesak, untuk tetap berada di rumah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” pungkas Hadi Wahyudi. (bp/TS)