Siantar-Simalungun

Proyek Rabat Beton di Gunung Bayu Diduga Tak Sesuai Standar

Simalungun, buanapagi.com – Untuk memperlancar jalur transportasi, salah satu caranya adalah dengan meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan.

Dalam ruang lingkup BUMN juga memandang pentingnya akses jalan yang layak dan baik di areal nya. Baik jalan produksi atau blok maupun jalan lintas dari dan menuju kantor unit dan PKS.

Salah satu unit PTPN 4 yang dalam waktu beberapa bulan belakangan ini mendapatkan pekerjaan perbaikan, atau peningkatan jalan yang dikerjakan oleh vendor melalui tender adalah unit kebun Gunung Bayu.

Salah satu titik pekerjaan peningkatan jalan rabat beton di unit Kebun Gunung Bayu adalah dari pos security menuju kantor ptpn4 unit Kebun Gunung Bayu (440m x 4m x 25cm) yang dikerjakan oleh PT Bintang raya.

”Sesuai kontrak pekerjaan rabat beton ini selesai pada Sabtu (15/8/2020), sebut Boy Saragih selaku pelaksana lapangan pekerjaan PT. Bintang Raya kepada buana pagi.com di lokasi kerja, Kamis (13/08/2020).

Saat ditanya tentang campuran material lantai dasar, Boy menyebutkan, bahwa untuk lantai dasarnya 1:5:7 yang kemudian ditanyakan kembali kepada tukangnya bahwa perbandingan yang sebenarnya adalah 1:4:6.

Salah seorang warga desa Mangkai lama Anto (48) yang sudah malang melintang mengerjakan pekerjaan sipil di perantauan, meragukan kualitas dari pekerjaan rabat beton yang ada di ptpn4 unit kebun Gunung Bayu tersebut.

”Seminggu yang lalu saya pulang dari Kalimantan, dan saya jalan-jalan ke Gunung Bayu. Waktu itu saya lihat pekerja yang mengerjakan rabat beton sedang mengaduk campuran material untuk lantai dasar secara manual menggunakan mesin molen dan mereka memanfaatkan air dari parit yang letaknya dekat dengan lokasi dengan menggunakan mesin air dan selang tanpa filter/penyaring. Kemungkinan besar air parit yang disedot mesin pompa yang digunakan untuk campuran material tersebut bercampur lumpur yang nantinya akan mengurangi kekuatan bangunan tersebut.” jelasnya.

Anto menambahkan, untuk mencapai jenis beton sesuai SNI, pekerjaan sudah ada aturannya dan spesipikasi jenis beton yang digunakan. Kalau seperti itunya pengerjaannya kita ragukan kualitas pekerjaan tersebut.” ungkapnya.(bp/SN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *